Apa Itu Takziah ? | Abati Sheraya Menjawab
Pertanyaan :
Assalamualaikum warahmatullahi.
Abati kiban penjelasan TA'ZIYAH bak ureung meninggal?
(Abati bagaimana penjelasan mengenai Takziah pada orang yang meninggal?)
Muammar
============
Jawaban :
Oleh : Tgk H. Syech Muhajir Usman, S.Ag. LLM (Abati Sheraya)
وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته
Takziyah adalah mengunjungi keluarga si mati untuk menghibur dan berempati dengan musibah yang mereka alami dalam masa tiga hari sejak kemalangan.
Setelah tiga hari tidak lagi disebut takziyah tapi ziarah biasa kecuali seseorang baru saja mengetahui berita tersebut maka tiga hari dihitung sejak hari dia pertama mengetahuinya.
Menghibur keluarga yang ditinggalkan dapat dilakukan dengan berbagai aktifitas yang menghilangkan kesedihan keluarga seperti berdoa, memberi nasehat dan sebagainya.
Dilarang keras menceritakan atau berbuat sesuatu yang membuat keluarga kembali atau bertambah kedukaan mereka seperti papan bunga yang bertuliskan "turut berbela sungkawa" atau memperlihatkan foto-foto semasa hidup yang menambah tangisan keluarga.
Sebaiknya kehadiran seseorang dengan membawa sesuatu bingkisan atau penganan ke rumah duka terlebih jika keluarga yang ditinggalkan kurang mampu.
Tidak mengapa mencicipi hidangan dari keluarga terlebih jika diniatkan untuk sedekah dengan syarat bukan karena hidangan itu dia datang ke sana. Di sinilah letak kekeliruan orang-orang yang keliru ketika mereka memutlakkan semua hidangan di rumah kematian adalah bid'ah.
Adapun sedekah kenduri pada hari-hari tertentu setelah tiga hari seperti hari ketujuh, keempat puluh dan sebagainya adalah hal yang baik yang diamalkan oleh ulama-ulama terdahulu sejak masa salafus shalih (tabi'in), karena pada hari-hari tersebut mayat di dalam kubur semakin intensif diperiksa oleh malaikat sehingga dianjurkan kepada keluarga untuk banyak bersedekah meniatkan pahalanya kepada ahli kubur.
والله أعلم بالصواب
Post a Comment for "Apa Itu Takziah ? | Abati Sheraya Menjawab"