5 Syarat Doa Dikabulkan Oleh Allah

Tiada satupun di dunia ini yang tidak memiliki keperluan baik itu keperluan dunia atau akhirat, disaat kita ada satu keperluan lantas kita memintanya pada Allah, kemudian hal yang kita pinta tersebut tidak diberikan oleh Allah. Sehingga kita berprasangka tidak baik sama Allah..

Maka ternyata doa-doa yang kita panjatkan belum terpenuhi syarat-syarat dan ketentuannya, itulah yang menyebabkan doa kita tidak diterima oleh Allah.

Diantara syarat-syarat doa agar dikabulkan oleh Allah adalah sebagaimana yang telah disebutkan oleh Syaikh Ibrahim Al-Baijuri dalam kitab Tuhfatul Murid, halaman 254 :

وعلم ان للدعاء شروطا وادبا فمن شروطه اكل الحلال وان يدعو وهو موقن بالاجابة والا يكون قلبه غافلا والا يدعو بما فيه اثم او قطيعة رحم او اضاعة حقوق المسلمين والا يدعو بمحال ولو عادة لان الدعاء به يشبه التحكم على القدرة القاضية بدوامها وذلك اساءة ادب على الله تعلى

"Ketahuilah bahwa doa ada syarat dan adabnya, maka sebagian dari adab doa adalah makan yang halal, bahwa ia berdoa dan meyakini diterimanya doa dan bahwa hatinya jangan lalai dan bahwa jangan berdoa dengan sesuatu yang menimbulkan dosa dan memutuskan silaturahmi atau melenyapkan hak-hak orang Islam dan bahwa jangan berdoa ia dengan yang mustahil walaupun pada 'adat karena doa seperti itu seolah-olah menyalahkan qudrah yang sudah pasti tetap, dan juga mengakibatkan buruk adab kepada Allah "

Maka jika kita simpulkan, bahwa syarat do'a ada 5 :

1. Makan makanan yang hala.

2. Meyakini bahwa doanya akan diterima.

3. Hatinya tidak lalai.

4. Tidak berdo‘a dengan sesuatu yang menimbulkan dosa, memutuskan silaturahmi dan menghilang hak orang muslimin.

5. Tidak berdo‘a dengan sesuatu yang mustahil.