Antara Tawakal dan Usaha, oleh: Walidy Panteraja

Walidy saat mengisi pengajian Shubuh Jum'at bersama Santri, di Dayah Raudhatul Mukarramah Al Aziziah, Panteraja, Pidie Jaya

Kali ini penulis mencoba mengutip penjelasan Walidy Panteraja tentang Tawakal dan Usaha, mungkin masih ada sebagian dari kita yang belum begitu paham dalam memaknai Tawakal dan Usaha.

Walidy menjelaskan :

"Tawakal yang sesungguhnya adalah hati yang tentram atas jaminan/keputusan Allah, dan tentram hati pada perintah Allah, itulah Tawakal. Terkadang Allah memposisikan kita dalam bagian Usaha, maka usaha kita tersebut adalah bagian dari Tawakal, kenapa demikian?, karena usaha itu merupakan bagian dari keputusan Allah

Dan setelah kita berusaha apakah sudah pasti ada jaminan sukses, tentu tidak, karena kesuksesan juga atas keputusan Allah, maka sikap yang harus kita lakukan adalah Usaha terlebih dahulu, setelah itu serah diri kepada Allah.

Misalnya kasus yang terjadi pada orang 'awam, dia sudah ditakdirkan untuk usaha, dan dia menerima atas taqdir itu, maka ia pun berusaha, dan dengan demikian, usahanya itu serta ia menerima keputusan Allah baginya itu sudah disebut Tawakal.

Jadi pengertian Tawakal itu bukan hanya menunggu rezeki itu datang dengan sendirinya, tidak hanya dengan santai-santai saja perut akan kenyang, bukan itu!! Karena bagi kita untuk memperoleh kenyang masih harus mengkonsumsi makanan, maka konsumsi makanan itu adalah Tawakal"

Itulah penjelasan Walidy mengenai Tawakal dan Usaha, untuk lebih detailnya, bisa anda lihat pada video berikut ini RAUMAH TV

Salam dari kami Admin Pena Teungku