menuj Terjemahan Kitab Matan Jauharah Tauhid, Nadham 01-04 - Pena Teungku //
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Terjemahan Kitab Matan Jauharah Tauhid, Nadham 01-04

 


Nadham 1-4

MUQADDIMAH 

اَلْحَمْدُ لِلّٰه عَلَى صِلَاتِهِ - ثُمَّ سَلَامُ اللّٰه مَعْ صَلَاتِهِ

عَلَى نَبِيٍ جَاءَ بِالتَوْحِيْدِ - وَقَدْ عَرَى الدِيْنُ عَنِ التَوْحِيْدِ

فَاَرْشَدَ الخَلْقَ لِدِيْنِ الحَقِّ - بِسَيْفِهِ وَهَدْيِهِ لِلْحَقِّ

مُحَمَّدِ العَاْقِبْ لِرُسْلِ رَبِّهِ - وَآلِهِ وَصَحْبِهِ وَحِزْبِهِ

Terjemah versi Aceh :

1. Bermula segala puji itu milik bagi Allah karena pemberiannya Allah  - Kemudian bermula sejahteranya Allah beserta pemberiannya Allah.

2. Itu sabet diatas nabi yang datang ia nabi dengan Ilmu Tauhid - Padahal sungguh sunyilah agama dari Ilmu Tauhid.

3. Maka memberi petunjuk ia nabi akan makhluk bagi agama yang benar - Dengan pedangnya nabi dan petunjuknya nabi bagi kebenaran.

4. Teuh teuma nabi, yaitu Muhammad, yang menyudahi ia nabi bagi segala rasul tuhannya Muhmmad - Dan Juga diatas keluarganya nabi, dan shabatnya nabi, dan kelompoknya nabi.

Terjemah Umum :

1. Segala puji bagi Allah, karena pemberianya Allah - Kemudian sejahtera Allah beserta kasih sayangnya Allah.

2. Diatas nabi yang membawa Ilmu Tauhid - Padahal agama ini sudah tidak lagi bertauhid.

3. Maka nabi memberi petunjuk kepada agama yang benar - Dengan cara berperang, dan memberi petunujuk bagi kebenaran.

4. Nabi Muhammad adalah penutup segala rasul - Shalawat salam semoga tercurahkan juga kepada keluarga nabi, sahabat nabi dan kelompok nabi.

Penjelasan :

Pertama-tama mushannif dalam mengarang kitab dengan menyebut puji, dimana segala puji itu semuanya kembali kepada Allah.

Puji Ada 4:

Pertama: puji Allah kepada Allah.

Kedua: puji Allah kepada makhluk.

Ketiga: puji makhluk kepada Allah.

Keempat: puji makhluk kepada makhluk

Kesemua puji tersebut kembali kepada Allah, dalam artian, di saat kita memuji makhluk, maka berarti saat itu kita sedang memuji Allah.

Pujian mushannif disni atas dasar صِلَاتِهِ (pemberian Allah), bermakna pengarang memuji Allah karena telah memberi sesuatu. 

Kemudian pengarang megucapkan do'a, semoga sejahtera selalu tercurahkan kepada nabi Muhammad, yaitu nabi yang di utus oleh Allah dengan membawa Ilmu Tauhid, padahal saat itu agama sedang dalam keadaan tidak lagi bertauhid/tidak ada orang yang menyembah Allah SWT.

Maka tugasnya nabi adalah untuk memberi petunjuk kepada mereka, bila mereka tidak mau menerima risalah, maka cara yang dilakukan nabi adalah dengan berperang, dan ada juga dengan mengarahkan mereka kedalam kebenaran..

Nabi Muhmmad adalah nabi sebagai penutup dari segala para nabi. sesuai dengan satu hadist nabi yang berbunyi:

وَاَنَا خَاتِمُ النَبِيِيْنَ لَا نَبِى بَعْدِى رَوَاهُ التِرْمِزِى

"Aku adalah penutup nabi, tidak ada nabi setelah aku" ( Hadist riwayat Tirmizi) 

Selanjutnya semoga rahmat juga tercurahkan kepada keluarga nabi dan para sahabat nabi, dan juga, para pengikutnya nabi.

Baca lanjutannya : Nadham 05-06

Post a Comment for "Terjemahan Kitab Matan Jauharah Tauhid, Nadham 01-04"