menuj Wasiat Abuya Muda Waly Al-Khalidy di Mesjid Dayah Darussalam Labuhan Haji - Pena Teungku //
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Wasiat Abuya Muda Waly Al-Khalidy di Mesjid Dayah Darussalam Labuhan Haji


Abuya Muda Waly Al-Khalidy atau yang digelar dengan Syaikhul Islam merupakan Ulama Besar Aceh yang lahir pada tahun 1917 M di Blang Poroh, Labuhan Haji, Aceh Selatan. 

Abuya Muda Waly adalah pemegang sanad Tariqat Naqsyabandiah di Aceh, juga beliau merupakan nenek moyang para Santri di Aceh. 

Abuya Muda Waly wafat pada 20 Maret 1961 M dalam umur yang umur yang relatif muda yaitu 44 tahun. 

Di Mesjid yang didirikan oleh Abuya, disana terdapat tulisan wasit beliau yang berhasil kami dokumentasikan saat berkunjung ke Dayah Darussalam Labuhan Haji, berikut wasiat Abuya Muda Waly :


بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ

لَمَسْجِدٌ أُسِّسَ عَلَى التَّقْوَى. الأية

اِعْلاَنٌ وَّتَذْكِرَةٌ لِأَهْلِ السُّنَّةِ وَالْجَمَاعَةِ

اِعْلَمُوا أَيُّهَا النَّاظِرُونَ أَنَّ دَارَ السَّلامِ وَمَا يَتَعَلَّقُ بِهَا

قَدِ اسْتَوْدَعْتُهُمَا اللهَ تَعَالَى وَتَضَرَّعْتُ اِلَيْهِ أَنْ يَجْعَلَهَامَلْجَأً لِّأِعْتِقَادِ أَهْلِ السُّنَّةِ وَالْجَمَاعَةِ بِحَوْلِهِ وَقُوَّتِهِ وَفَضْلِهِ وَبَرْكَةِ حَبِيْبِهِ عَلَيْهِ الصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ. وَسَأَلْتُ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى أَنْ يَجْعَلَ ذُرِّيَّتِى أَكْبَرَ عُلَمَائِهَا اِلَى يَوْمِ يَنْزِلُ عِيْسَ عَلَيْهِ الصَّلاَةُ وَالسَّلاَم وَسَأَلْتُهُ ثَالِثًاأَنْ يَكُوْنَ اللهُ لَهَا لاَعَلَيْهَا وَأَنْ يَكُوْنَ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى مُدَبِّرَهَا ظَاهِرًا وَبَاطِنًا, أَوَّلاً وَآخِرًا. وَأَنْ يَجْعَلَهَا وَمَايَتَعَلَّقُ بِهَا وَخُصُوْصًا فِى تَحْقِيْقِ الْفُنُوْنِ الشَّرْعِيَّةِ وأَلاَتِهَا سَبَبًا لِقُرَّةِ عَيْنِ حَبِيْبِى وَسَيِّدِى وَمَولاَيَ

وَوَسِيْلَتِى مُحَمَّدٍ صَلَى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَشَكَرْتُهُ سُبْحَانَهُ

وَتَعَالَى وَصَلَّيْتُ عَلَى نَبِيِّهِ عَلَى عِمَارَتِهَا وَاِسْتِقَامَتِهَا

وَدَعَوْتُ لِوَالِدِى الْمَرْحُوْمِ وَالْمَعْفُوْ لَهُ الْحَاجِّ مُحَمَّدْ سَالِمْ بِنْ مَالِمْ فَلِيْتُو مِنَعكَابَوِى الَّذِى رَبَّانِى فِى الْجِسْمِ وَالرُّوْحِ بِأَنْ يَجْمَعَ اللهُ بَيْنِى وَبَيْنَهُ فِى  فَرَادِيْسِ الْجِنَانِبِ بَرْكَةِ سَيِّدِ وَلَدِ عَدْنَانَ وَكَذَلِكَ مَشَائِخِى واِخْوَانِى وَمَن لَهُ حَقٌّ عَلَيَّ وَجَمِيْعُ مَنْ أَحْسَنَ لِدَارِ السَّلاَمِ هَذِهِ مِنَ الرِّجَالِ وَالنِّسَاءِ آمِيْ٣ يَا مُجِيْبَ السَّائِلِيْنَ فَأَرْجُو لِمَنْ نَظَرَ هَذَا الْأِعْلاَنَ أَنْ يَقُولَ آمِيْن ٣ يَا رَحْمٰنُ بِبَرْكَةِ النَّبِيِّ آخِرِ الزَّمَان

اهـ. الشَّيْخُ الْحَاجُّ مُحَمَّدْ وَالِى الْخَالِدِى

أُسِّسَ هَذَا الْمَسْجِدُ فِى 21 ذِى الْقَعِدَةِ 1376 ه

الْمُوَافَقَةُ 19 جُونِى1957م

Terjemahan:

Dengan Menyebut Nama Allah Yang Memberi segala nikmat besar di dunia dan akhirat Lagi Yang Memberi segala nikmat kecil/khusus di akhirat sahaja

Sesungguhnya mesjid yang didirikan atas dasar takwa.... (Q.S.At-Taubah: 108).

Pemberitahuan dan peringatan bagi orang yang beri'tiqad Ahlus Sunnah Wal-Jamaah: Wahai orang-orang yang melihat ketahuilah bahwa; Dayah Darussalam dan yang berhubungan dengannya, telah aku titipkan kepada Allah Swt. Dan aku berdo'a dengan merendah diri, dengan daya, upaya, dan karunia Allah, serta berkat kekasih-Nya, yaitu Nabi Muhammad SAW. Semoga Allah SWT. menjadikan Dayah Darussalam ini sebagai sumber bagi I'tiqad Ahlussunnah wal Jamaah. Dan aku memohon kepada Allah Swt. semoga anak cucu-ku dijadikan sebagai ulama-ulama besar yang beri'tiqad Ahlussunnah wal Jamaah hingga turunnya Nabi Isa As. kelak.

Dan untuk yang ketiga kalinya aku memohon kepada Allah agar selalu memberi yang terbaik buat Dayah Darussalam bukan yang buruk. Dan aku serahkan semua pengaturannya kepada Allah Swt. dhahir dan batin, dari awal hingga akhirnya. Semoga Allah SWT. menjadikan dayah Darussalam serta yang berhubungan dengannya khusus untuk memperdalam ilmu syari'at (agama) dan ilmu alatnya sehingga kekasihku, pemimpinku, junjunganku, perantaraanku yaitu Nabi Muhammad SAW. menjadi senang.

Aku bersyukur kepada Allah Swt. dan aku bershalawat kepada Nabi-Nya, atas terbangun dan kokohnya Dayah Darussalam. Dengan berkat Nabi Muhammad Saw. pemimpin anak cucu Adnan, aku memohon kepada Allah SWT. semoga di dalam surga firdaus kelak, aku dihimpunkan bersama orang tua-ku yang bernama Muhammad Salim bin Malim Palito Minangkabawi, semoga Allah Swt. memberi rahmat dan ampunan baginya, karena beliaulah yang telah mendidik jiwa dan ragaku. Demikian juga aku memohon kepada Allah SWT. semoga di dalam surga firdaus kelak, aku dihimpunkan bersama dengan guru-guruku, saudara-saudaraku, orang-orang yang dalam tanggunganku, dan dengan siapa saja yang telah berbuat baik terhadap dayah darussalam ini, baik laki-laki maupun perempuan. Aamiiin 3x , wahai yang Maha mengabulkan permintaan orang-orang yang meminta.Dan aku berharap kepada barang siapa yang membaca pemberitahuan ini, agar mengucapkanآمِيْن ٣ يَا رَحْمٰنُ بِبَرْكَةِ النَّبِيِّ آخِرِ الزَّمَانِ (Aamiiin 3x. Wahai Yang Memberi segala nikmat besar, dengan berkat Nabi akhir zaman).

Demikian oleh:  Syeikh H. Muhammad Waly Al-Khalidy.

Mesjid ini di dirikan pada tanggal: 20 Zul-Qa'idah 1376 H. bertepatan dengan 19 Juni 1957 M.

Post a Comment for "Wasiat Abuya Muda Waly Al-Khalidy di Mesjid Dayah Darussalam Labuhan Haji"