menuj Tiga Sebab Nabi Ibrahim Dijadikan oleh Allah sebagai Kekasih-Nya - Pena Teungku //
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Tiga Sebab Nabi Ibrahim Dijadikan oleh Allah sebagai Kekasih-Nya


Nabi Ibrahim adalah salah satu dari Nabi yang termasuk dari golongan Ulul Azmi, yaitu lima Nabi yang diberi cobaan lebih berat dari Nabi-Nabi yang lain.

Nama Nabi-Nabi tersebut adalah:

1. Nabi Muhammad Saw

2. Nabi Isa As

3. Nabi Musa As

4. Nabi Ibrahim As

5. Nabi Nuh As

Salah satu kisah yang masyhur yang terjadi pada Nabi Ibrahim adalah Tragedi pembakaran yang dilakukan oleh Raja Namrud.

Tragedi itu bermula ketika Nabi Ibrahim menghancurkan semua patung yang disembah oleh Namrud dan pengikutnya, sehingga kejadian itu membuat Namrud murka dan mencoba untuk membakar Nabi Ibrahim, namun saat itu terjadilah suatu mu'jizat Alllah pada Nabi Ibrahim, api yang disiapkan oleh namrud ternyata tidak bisa membakar Nabi Ibrahim, singkat cerita, dengan sebab itulah Raja Namrud kemudian sadar dan menjadi pengikut Nabi Ibrahim. Dan masih banyak kisah-kisah lainnya mengenai mu'jizat yang terjadi pada Nabi Ibrahim.

Nabi Ibrahim mempunyai satu kemuliaan yang luar biasa yaitu dijadikan sebagai Khalilullah "kekasih Allah", dalam artian Nabi Ibrahim adalah manusia yang Disayang oleh Allah, mengapa hal itu bisa terjadi, hal apa yang dilakukan oleh Nabi Ibrahim sehingga diriya dijadikan kekasih Allah ?

Syaikh Nawawi Al-Bantani dalam kitabnya Nashaihul Ibad menyebutkan tentang alasan yang membuat Nabi Ibrahim dijadikan sebagai Khalilullah:

Berikut ibaratnya:

والمقالة الحادية عشرة قيل لابراهم عليه السلام باي شئ اتخذك الله خليلا  قال بثلاثة اشياء 

اخترت امر الله تعلى على امر غيره 

وما اهتممت بما تكفل الله به

وما تعشيت وما تغديت الا مع الضيف

(Ucapan yang ke 11)

Ditanyakan orang kepada Nabi Ibrahim: "Mengapa engkau dijadikan sebagai kekasih-Nya ?" 

Nabi Ibrahim menjawab: "Dengan tiga perkara, pertama aku lebih memilih perintah Allah dari perintah selain-Nya, kedua aku tidak merasa gundah atas sesuatu yang sudah Ditanggung oleh Allah bagiku, dan ketiga aku tidak pernah makan sore, dan makan pagi kecuali bersama tamu"

(Kitab Nashaihul Ibad, halaman 20, cetakan Haramain)

Post a Comment for "Tiga Sebab Nabi Ibrahim Dijadikan oleh Allah sebagai Kekasih-Nya"