Sifat Kedermawanan Imam Syafi'i
Ar-Rabi' menceritakan dari Imam Syafi'i bahwa beliau pernah berkata "Ketika hari raya datang, saya tidak memiliki sedikit pun harta, maka keluargaku berkata kepadaku, "pinjamlah kepada seseorang beberapa dinar," maka saya pun meminjam 70 dinar dengan 20 dinar saya simpan, dan sisanya saya infaqkan kepada orang yang membutuhkan."
Maka ketika datang seseorang dari bani Quraisy mengeluh akan kebutuhan nya, maka saya pun mengambil 20 dinar yang tersisa dan berkata "ambillah beberapa saja yang engkau inginkan" lalu orang tersebut berkata "saya membutuhkan semuanya" maka saya pun berkata "ambillah" maka saya pun kembali tidak memiliki dinar sepeser pun.
Ketika saya sedang memikirkan keadaan saya, maka datang lah seseorang dari bani Quraisy sebagai utusan dari Ja'far bin Yahya al-Barmaki dan berkata kepada saya "Jawablah pertanyaan ku" maka saya pun menjawab semua pertanyaannya. Kemudian orang tersebut berkata, "Apa yang engkau butuhkan malam ini?" maka saya pun menceritakan kondisi saya hingga orang tersebut memberikan ku lima ratus dinar. Setelah itu orang tersebut menambahkan lagi lima ratus dinar, lalu menambahkan lagi untuk saya hingga mencapai dua ribu dinar."
(Manaqib Imam Syafi'i, Halaman 210)
Post a Comment for "Sifat Kedermawanan Imam Syafi'i "