Murid Syeh Fudhail Yg Paling Alim Tak Mampu Membaca Kalimat Tauhid Ketika Sakaratul Maut
murid yang sedang sekarat itu berkata;
يا أستاذ۔۔۔۔, لا تقرأ هذا
“jangan engkau baca ini wahai tuan guru”
maka syeh Fudhail diam, kemudian mentalqinkannya akan “لا اله الا الله”
tapi muridnya berkata;
لا اقولها لأني منها بريء
“aku tidak membacanya, sesungguhnya aku terlepas daripadanya”
maka ia meninggal dalam keadaan seperti itu.
Setelah itu, syeh fudhail duduk duduk dirumahnya dalam keadaan sedih selama 40 hari.
Kemudian syeh Fudhail bermimpi melihat muridnya diseret ke neraka jahannam.
Syeh bertanya; “Dengan sebab apa Allah mencabut makrifah dari hatimu?, sedangkan engkau adalah muridku yang paling Alim.”
Ia menjawab; “dengan sebab tiga perkara, pertama dengan sebab “NAMIMAH”, aku berkata bagi kawan2ku berbeda dengan apa yang aku ucapkan padamu.
Kedua dengan sebab “DENGKI”, aku dengki terhadap kawan2ku.
dan Ketiga, aku pernah menderita sakit, aku mendatangi Thabib untuk bertanya, ia menyarankan supaya aku minum KHAMAR segelas setiap tahun, jika aku tdak melakukannya, maka penyakitku tak akan sembuh, maka aku menurutinya”
Na`udzubillah.....
Semga kita tidak termasuk dalam Ahli Namimah, Dengki, dan Peminum.....
اللهم اختم اجلنا بحسن الخاتمة۔۔
__________________________
📚Minhajul Abidin yang dicetak bersama Sirajuth-Thalibin, juz.II, hal. 306
Post a Comment for "Murid Syeh Fudhail Yg Paling Alim Tak Mampu Membaca Kalimat Tauhid Ketika Sakaratul Maut"