menuj Asal Usul Hujan versi Kitab Kuning - Pena Teungku //
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Asal Usul Hujan versi Kitab Kuning


Hujan merupakan salah satu ciptaan Allah, kadang kala ia bersifat sebagai rahmat yang bisa menyuburkan tanaman, dan membuat suasana menjadi sejuk. Dan kadang kala hujan bersifat sebagai ujian dari Allah, dimana dengan hujan tersebut bisa menjadi banjir, yang dapat merusak segalanya.

Namun tahukah saudara semua dari mana asal usul hujan,?

Didalam kitab hasyiah Shawi 'ala Tafsir Jalalain disebutkan sebagai berikut:

قوله (وينشئ السحاب) هو ثمر شجرة في الجنة، يخلق الله وينزل فيه الماء من السماء، فالسحاب من الجنة، وماؤه من الجنة، تهب الريح من تحت ساق العرش، فتخرج الحامل والمحمول من الجنة، وهذا مذهب أهل السنة، وقالت المعتزلة: إن السحاب له خراطيم كالإبل، فينزل فيشرب من البحر المالح ويرتفع في الجو، فتنسفه الرياح فيحلو، فينزله الله علي من أراد من خلقه،


Kata pengarang (allah menciptakan awan)  Awan itu merupakan jenis buah-buahan dari pohon yang ada dalam surga yang allah ciptakan, kemudian allah menempatkan dalam awan tersebut berupa air dari langit (air hujan), maka awan itu asalnya adalah dari surga, sedangkan air awan/air hujan itu juga asalnya dari surga, yang dihembus (ditiup) oleh angin dari bawah tiang 'arays (hingga ke bumi)

Maka mengeluarkan oleh الحامل (awan) dan المحمول ( air awan/air hujan) yang bersumber dari surga, ini adalah pendapat mazhab Ahlusunnah Waljama'ah, sedangkan pendapat Mu'tazilah (golongan sesat) : bahwa bagi awan itu ada terdapat belalai (silang air) seperti yang ada pada belalai gajah, maka ketika awan turun, lalu kemudian ia resapi air laut asin (melalui silang/pipa tadi), dan air asin itu naik keatas udara, kemudian air itu dihancurkan oleh angin maka terhamburlah turunnya air hujan secara berpisah, (tidak secara merapat)

Referensi:

(Hasyiyah as-Shaawi 'ala Tafsir al-Jalalain. Juz. 2/ Hal. 332)

Post a Comment for "Asal Usul Hujan versi Kitab Kuning"