menuj Alasan Mudhaf Tidak Boleh Ada Tanwin, Nun Tatsniah dan Nun Jama' - Pena Teungku //
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Alasan Mudhaf Tidak Boleh Ada Tanwin, Nun Tatsniah dan Nun Jama'


Salah satu dari pembagian isim maghfudh (isim berbaris kasrah) adalah Isim maghfudh bil idhafah,

Dalam idhafah ini terdapat 2 kalimat, pertama kalimat yang menjadi Mudhaf, dan kedua kalimat yang menjadi Mudhaf Ilaih, dan kalimat mudhaf ilaih inilah yang menjadi isim maghfudh.

Untuk menjadi mudhaf harus ada 2 syarat, yaitu tidak boleh ada Tanwin dan yang kedua tidak boleh ada nun tastniah serta nun jama', mengapa demikian?

Untuk jawabanya, di dalam kitab kawakibud durriah  jilid 2, halaman 187 di sebutkan :

وانما وجب تجريد المضاف من التنوين والنون المذكورة لانهما يدلان على كمال الاسم والاضافة تدل على نقصانه والشئ الواحد لا يكون كاملا ولا ناقصا فى حالة واحدة ولان الاضافة تدل على الاتصال والتنوين يدل على الانفصال فلا يجمع بينهما

"Hanya sanya mudhaf itu wajib sunyi dari tanwin, dan nun tastniah serta nun jama', karena tanwin dan 2 nun tersebut menunjuki kepada sempurna isim, sedangkan idhafah menunjuki kepada kurang nya isim, maka dalam suatu perkara tidak boleh ada kesempurnaan dan kekurangan, dan juga karena idhafah menunjuki kepada ittishal (bersambung) sedangkan tanwin menunjuki kepada infishal (berpisah) maka diantara keduanya tidak boleh bersatu"

Post a Comment for "Alasan Mudhaf Tidak Boleh Ada Tanwin, Nun Tatsniah dan Nun Jama'"